Elon Musk Dikecam, Starlink Jadi Sampah Antariksa

Elon Musk
Sumber :
  • pixabay

Teknodaily –  Elon Musk dan perusahaannya SpaceX sedang menghadapi banyak kritik terkait proyek Starlink yang telah meluncurkan ribuan satelit. Satelit-satelit itu dikhawatirkan akan menjadi "sampah" antariksa, karena satelit-satelit ini dianggap setara dengan "plastik sekali pakai" yang tidak dapat digunakan kembali.

Laptop ASUS Ini Dirancang untuk Para Profesional Modern dan Pebisnis

Hingga saat ini, SpaceX telah meluncurkan lebih dari 6.000 satelit Starlink ke orbit rendah Bumi (LEO). Namun, rencana mereka untuk meningkatkan jumlah tersebut hingga mencapai 42.000 satelit dalam beberapa tahun mendatang telah menimbulkan kekhawatiran serius.

Para kritikus menyoroti bahwa keberadaan ribuan satelit di orbit Bumi ini dapat berdampak negatif pada lingkungan.

Apple Bakal Rilis AirTag Generasi Kedua pada Pertengan 2025

Sayangnya, regulasi yang ada saat ini belum mampu mengimbangi laju perkembangan mega-konstelasi satelit seperti Starlink. Hal ini membuat nasib satelit-satelit ini setelah masa pakainya habis menjadi tanda tanya besar.

Starlink.

Photo :
  • Starlink.
Indonesia Jadi Target Nomor 1 Ransomware

Dalam laporan baru berjudul "WasteX: Environmental harms of satellite internet mega-constellations," kelompok advokasi PIRG menuntut pemerintah untuk melakukan tinjauan lingkungan.

Mereka ingin memastikan bahwa peluncuran satelit dalam skala besar ini tidak menyebabkan masalah besar di masa depan.

Halaman Selanjutnya
img_title