Mark Zukerberg Ungkap CIA Bisa Tahu Aktivitas Whatsapp Pengguna

CEO Meta Mark Zuckerberg.
Sumber :
  • Istimewa.

Menurut dia, NASA dan CIA memata-matainya dengan menyadap pesan WhatsApp dan emailnya, bahkan keduanya akan membocorkan ke media, dengan tujuan 'membuat Moskow takut' untuk diwawancarai Tucker Carlson.

Cara Transkrip Pesan Suara di Whatsapp

Joe Rogan lalu meminta Mark Zuckerberg menjelaskan bagaimana hal ini bisa terjadi mengingat adanya end-to-end encyrption yang seharusnya melindungi pesan pengirim dan juga penerima.

"Hal yang sangat bagus dari enkripsi ujung-ke-ujung adalah membuatnya agar perusahaan (Meta) yang mengoperasikan layanan tersebut tidak melihatnya. Jadi, jika Anda menggunakan WhatsApp, tidak ada titik di mana server Meta melihat seluruh isi pesan tersebut," ungkap Zuckerberg.

Review Oppo Reno 13, Bisa Ambil Foto dan Video di Dalam Air

Ia juga mencatat bahwa, bahkan jika seseorang meretas basis data Meta, mereka (peretas/hacker) juga tidak dapat mengakses teks pribadi pengguna. Aplikasi pesan instan Signal, yang digunakan Tucker Carlson, juga menggunakan enkripsi yang sama, sehingga menurut Mark Zuckerberg, aturannya pun sama.

"Enkripsi tidak menghentikan penegak hukum untuk melihat pesan yang tersimpan di perangkat. Yang mereka lakukan adalah mengakses smartphone Anda. Jadi, tidak masalah jika ada yang dienkripsi, mereka bisa melihatnya dengan jelas," tutur Zuckerberg.

Waduh Bukalapak Tutup Marketplace

Ia menyebutkan alat seperti Pegasus, perangkat lunak mata-mata yang dikembangkan oleh perusahaan Israel NSO Group, yang dapat dipasang secara diam-diam di smartphone untuk mengakses seluruh data pribadi pengguna.

Menurutnya, fakta bahwa pesan pribadi pengguna dapat terancam karena pembobolan langsung perangkat seperti Pegasus merupakan alasan Meta menghadirkan pesan menghilang, yang memungkinkan seseorang menghapus rangkaian pesannya setelah jangka waktu tertentu.

Halaman Selanjutnya
img_title