Penyebab dan Gejala Penyakit Jantung Koroner yang Sering Diabaikan
- Teknodaily / Rmarcella
Teknodaily – Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia. PJK terjadi ketika arteri koroner yang bertugas memasok darah dan oksigen ke jantung mengalami penyempitan akibat penumpukan plak atau ateroma. Jika kondisi ini dibiarkan, maka suplai darah ke otot jantung akan menurun drastis dan meningkatkan risiko serangan jantung.
Deteksi dini menjadi sangat penting untuk mencegah komplikasi yang lebih serius. Namun, banyak gejala awal dari PJK yang sering kali diabaikan atau tidak dikenali oleh penderitanya. Dalam artikel ini, kita akan membahas tips kesehatan, penyebab, faktor risiko, serta gejala PJK yang perlu diwaspadai.
Apa Itu Penyakit Jantung Koroner?
Penyakit Jantung Koroner terjadi ketika pembuluh darah arteri koroner yang memasok darah ke jantung mengalami penyempitan atau penyumbatan akibat penumpukan zat lemak yang disebut plak. Plak ini perlahan-lahan terbentuk di dinding bagian dalam arteri dan dapat menyebabkan arteri menyempit, membatasi aliran darah yang kaya oksigen ke jantung.
Jika tidak segera diatasi, kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan pada otot jantung atau bahkan serangan jantung.
Banyak orang sering kali tidak menyadari gejala awal PJK, dan sering kali menganggapnya sebagai keluhan biasa. Padahal, mendeteksi gejala-gejala awal dapat membantu menghindari komplikasi yang lebih serius, termasuk serangan jantung mendadak.
Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda-tanda yang mungkin tampak ringan namun sebenarnya merupakan peringatan dari tubuh terkait kesehatan jantung.