Benda Langit Jatuh di Sebelah Utara Indonesia

Ilustrasi asteroid jatuh ke bumi.
Sumber :
  • Pixabay.

Teknodaily – Benda langit jatuh di sebelah utara Indonesia. Yang dimaksud adalah asteroid kecil yang masuk ke Bumi, lalu terbakar dan jatuh di Samudra Pasifik bagian barat dekat Pulau Luzon, Filipina.

10 Smartwatch dengan Fitur Anti Air dengan Harga di Bawah Rp1 Jutaan, Cocok untuk Olahraga & Aktivitas Outdoor

Berdasarkan data yang diungkap Badan Antariksa Eropa (ESA), seperti dikutip dari situs Space, asteroid berukuran 1 meter (3 kaki) menghantam atmosfer Bumi, terbakar dan jatuh tanpa membahayakan pada Rabu, 4 September kemarin, pukul 12.46 ET (11.46 WIB).

Bernama Asteroid 2024 RW1 ini ditemukan oleh teknolog riset Jacqueline Fazekas bersama Catalina Sky Survey, sebuah observatorium yang didanai NASA di dekat Tucson, Arizona, Amerika Serikat (AS), yang didedikasikan untuk melacak dan membuat katalog objek dekat Bumi.

Intip Spesifikasi Vivo V50e 5G yang Segera Rilis

"Ini adalah asteroid kesembilan yang terlihat sebelum terjadi tabrakan. Batuan luar angkasa itu terdeteksi oleh beberapa sensor," ungkap Fazekas, melansir VIVA.co.id.

Situs web Asteroid Watch milik NASA meramalkan bahwa dampak tersebut dapat menciptakan bola api hijau yang terlihat dari pantai timur Filipina.

10 HP dengan Build Quality Tahan Air dan Debu (IP68) Terbaik 2025, Tangguh di Segala Medan!

Sebelumnya, pada 2022, robot tanpa awak DART NASA bertugas menabrakkan diri ke asteroid dalam upaya mengubah lintasannya.

NASA juga berencana membuat teleskop inframerah baru yang dikenal sebagai NEO Surveyor, dan China sedang mengembangkan misinya sendiri untuk menangkis asteroid pada 2030.

Halaman Selanjutnya
img_title