Fakta Jet Tempur Siluman Sukhoi Su-57: Teknologi Rusia yang Makin Terungkap

Fakta Jet Tempur Siluman Sukhoi Su-57
Sumber :
  • Teknodaily / Rosaria Nugraheni

Fakta jet tempur siluman Sukhoi Su-57 juga tak lepas dari cerita jatuh bangun dalam perjalanannya. Sejak uji coba pertama, Su-57 sempat mengalami beberapa insiden, termasuk kegagalan mesin hingga kecelakaan pada 2019. Meski begitu, Rusia tetap berambisi mempercepat produksinya. 

Fakta Rudal Jelajah Ukraina Flamingo: Jangkauan 3.000 Km Bisa Serang Moskow

Laporan tidak resmi bahkan menyebut Su-57 pernah digunakan dalam konflik Ukraina, dengan klaim mampu menembak jatuh jet lawan tanpa terdeteksi radar NATO. Namun, jumlah unit operasionalnya masih terbatas, diperkirakan hanya 12–20 unit saja.

Dari sisi geopolitik, minat dari negara-negara seperti Aljazair, Vietnam, dan Irak memang sempat muncul, tapi sanksi internasional terhadap Rusia membuat ekspor Su-57 sulit terwujud. India yang awalnya menjadi mitra justru memilih mundur dan mengembangkan jet generasi kelima sendiri. 

5 Jet Tempur Canggih Paling Banyak Diproduksi di Dunia 2025, Ada yang Punya TNI AU

Hal ini membuat masa depan Su-57 di pasar global masih penuh tanda tanya, meski tetap dianggap sebagai simbol ambisi Rusia dalam persaingan teknologi militer dunia.

Melihat berbagai teknologi dan fitur yang dibenamkan, jelas bahwa Sukhoi Su-57 bukan pesawat tempur biasa. Namun satu hal yang pasti, fakta jet tempur siluman Sukhoi Su-57 semakin mempertegas bahwa persaingan teknologi militer global masih jauh dari kata selesai.

10 Jet Tempur Canggih Bersenjata Terberat di Dunia 2025, Bawa Rudal Raksasa