Jaringan Internet di Eropa Terancam Diputus. Ini Penyebabnya!

Teknodaily – Kemajuan teknologi dalam beberapa tahun terakhir ini, membuat jaringan internet menjadi suatu hal yang sangat penting bagi masyarakat di dunia.

Bagaimana tidak, saat ini kebanyakan orang sudah terbiasa melakukan beragam aktivitasnya dengan memanfaatkan jaringan internet.

Mulai dari untuk melakukan pekerjaan kantor, jual beli, belanja online, belajar mengajar dan masih banyak lainnya. Maka dari itu, sangat sulit sekali bagi masyarakat saat ini untuk berjauhan dengan koneksi internet.

Namun, bagaimana jadinya jika jaringan internet tiba-tiba diputus karena suatu hal? Wah, mungkin hal itu akan membuat banyak orang merasa menderita.

Dan baru-baru ini, kabar kurang mengenakkan tentang jaringan internet terjadi di Eropa. Sebab, jaringan internet di sana bisa jadi terputus kapan saja karena adanya krisis energi yang sedang mereka alami saat ini.

Melansir laman liputan6.com yang mengutip Gizchina, Senin (3/10/2022), krisis energi di Eropa terjadi karena adanya kondisi di mana Rusia dan Ukraina sedang berperang. Di mana selama ini Rusia diketahui sebagai pemasok energi untuk Eropa.

Ketika energi itu tidak dipasok oleh Rusia, hal itu bisa berpengaruh pada banyak lini. Salah satunya pada jaringan internet di Eropa.

Mengingat energi sedang mengalami krisis di Eropa, banyak negara di sana yang mengadopsi upaya penghematan energi. Beberapa pihak yang ahli soal jaringan menuturkan, mereka takut pada musim dingin, yang mana hal ini akan menguji keandalan jaringan di Eropa.

Keadaan itu memaksa perusahaan dan pemerintahan untuk mencari cara mengurangi dampak tersebut. Namun, banyak negara Eropa tidak memiliki sistem cadangan energi yang cukup dan memadai.

Jika krisis energi itu terus berlanjut, yang akan terjadi adalah akan adanya pemadaman listrik besar-besaran.

Dan kondisi tersebut tentunya akan berdampak pula dengan tidak adanya jaringan internet yang bisa diakses oleh masyrakat Eropa.

Beberapa sumber menyebutkan, di Eropa sendiri terdapat sebanyak 500.000 BTS untuk mendukung jaringan internet selular. BTS tersebut kebanyakan memiliki cadangan baterai hanya sampai 30 menit saja setelah listrik padam.

Jika listrik hilang, lalu cadangan baterai habis, maka sudah dipastikan tidak akan ada jaringan internet di Eropa. Wah, seram juga ya kalau misalkan benar-benar terjadi.