Bakal Ada Fenomena Bulan Biru, Catat Tanggalnya
- NASA.
Teknodaily – Sebuah fenomena langit yang langka akan menghiasi malam pada Senin, 19 Agustus 2024, yaitu Bulan Biru. Meski namanya Bulan Biru, namun, sebenarnya bukan bulan yang berwarna biru. Istilah ini memiliki sejarah yang cukup menarik dan aturan yang agak membingungkan.
Secara umum, banyak orang mengira Bulan Biru adalah purnama kedua yang terjadi dalam satu bulan kalender.
Namun, untuk Agustus 2024, purnama jatuh pada 19 dan merupakan satu-satunya purnama di bulan ini. Jadi, mengapa purnama ini disebut Bulan Biru?
Istilah Bulan Biru pertama kali populer di majalah "Sky & Telescope" pada 1946. Pada saat itu, seorang penulis bernama James Hugh Pruett menginterpretasikan bahwa Bulan Biru adalah purnama kedua dalam satu bulan kalender.
Namun, interpretasi ini ternyata salah, karena ia tidak memiliki informasi lengkap dari almanak yang ia rujuk. Meski demikian, istilah ini menyebar dengan cepat dan menjadi aturan umum yang dikenal banyak orang hingga sekarang.
Namun, aturan asli dari istilah Bulan Biru sebenarnya berbeda. Pada tahun 1937, "Maine Farmers' Almanac" menjelaskan bahwa Bulan Biru terjadi ketika dalam satu musim ada empat purnama, bukan tiga seperti biasanya.