Penyebab Suara Laptop Kresek-Kresek, Ini Solusinya

Audio laptop ketika bermasalah
Sumber :
  • audio laptop

Teknodaily – Suara laptop yang sember atau terdengar kresek-kresek dapat mengganggu kenyamanan saat menonton video, mendengarkan musik, atau bahkan saat melakukan panggilan online. Banyak faktor yang dapat menyebabkan masalah ini, mulai dari kerusakan fisik pada speaker hingga permasalahan perangkat lunak. 

Kelebihan HP Layar IPS, Tak Perlu Takut "Lightsaber"!

Berikut adalah beberapa penyebab umum suara laptop menjadi sember serta solusi yang dapat Anda coba.

1. Membran Speaker Sobek atau Rusak

Salah satu penyebab paling umum suara laptop menjadi sember adalah membran speaker yang robek atau sudah aus. Membran ini berfungsi untuk menghasilkan getaran suara yang halus. Ketika membran rusak, getaran menjadi tidak stabil, sehingga suara yang dihasilkan terdengar pecah atau sember.

Anjlok, Harga Poco X6 Kini Hanya Rp3 Jutaan

Solusinya jika membran speaker sudah robek, Anda bisa mengganti membrannya. Namun, solusi yang lebih praktis dan tahan lama adalah mengganti seluruh speaker. Memperbaiki membran hanya memberikan solusi sementara karena kerusakan bisa kembali terjadi.

2. Karet Daun Speaker Aus

Komponen karet yang mengelilingi speaker, yang dikenal sebagai karet daun speaker, juga bisa menjadi penyebab suara pecah. Karet ini berfungsi untuk menstabilkan pergerakan membran saat speaker menghasilkan suara. Ketika karet ini aus atau rusak, gesekan terjadi antara komponen speaker, menyebabkan suara menjadi sember.

Disorot, Aplikasi MyTelkomsel Dianggap Semakin Ribet

Solusinya mengganti karet daun speaker dapat membantu mengembalikan kualitas suara. Namun, bila kondisi speaker sudah terlalu rusak, lebih baik mengganti speaker secara keseluruhan.

3. Speaker Laptop Sudah Jebol

Selain kerusakan pada membran dan komponen speaker lainnya, kondisi "jebol" pada speaker juga bisa menyebabkan suara pecah. Hal ini sering terjadi setelah penggunaan jangka panjang atau karena penggunaan volume yang terlalu tinggi. Meskipun beberapa pengguna mengatakan jarang meningkatkan volume lebih dari 60%, speaker masih bisa jebol akibat kualitas speaker bawaan laptop yang kurang mumpuni, terutama pada laptop non-gaming yang umumnya memiliki speaker dengan kualitas standar.

Jika speaker sudah jebol, pilihan terbaik adalah mengganti speaker. Menggunakan speaker eksternal atau headset sementara juga bisa menjadi alternatif sampai speaker diganti.

4. Masalah pada Driver Audio

Penyebab lain dari suara laptop yang sember bisa berasal dari masalah pada driver audio. Driver yang usang atau tidak kompatibel bisa menyebabkan masalah kualitas suara. Kadang-kadang, pembaruan driver yang tidak tepat dapat menyebabkan suara terdengar pecah atau tidak jelas.

Anda bisa mencoba memperbarui atau menginstal ulang driver audio. Langkah ini sering kali membantu memperbaiki masalah yang berkaitan dengan perangkat lunak. Pastikan untuk mendownload driver dari situs resmi produsen laptop atau chipset audio yang digunakan laptop Anda.

5. Kotoran atau Debu pada Speaker

Debu atau kotoran yang menumpuk di sekitar speaker dapat menghambat getaran yang dihasilkan oleh membran, sehingga kualitas suara menurun. Debu dapat menghalangi pergerakan bebas membran speaker, yang akhirnya membuat suara terdengar pecah atau terdistorsi.

Solusinya bersihkan area speaker secara berkala dengan menggunakan kuas halus atau kain mikrofiber. Pastikan Anda melakukannya dengan hati-hati agar tidak merusak komponen speaker.

6. Pengaturan Suara yang Tidak Tepat

Kadang-kadang, pengaturan audio yang salah di perangkat lunak atau aplikasi yang Anda gunakan dapat menyebabkan suara terdengar pecah. Fitur seperti equalizer, pengaturan bass yang terlalu tinggi, atau efek suara lainnya bisa mempengaruhi kualitas suara yang dihasilkan oleh speaker laptop.

Solusinya periksa pengaturan suara di aplikasi audio atau pengaturan sistem laptop Anda. Cobalah untuk mengembalikan pengaturan suara ke default atau menyesuaikan equalizer agar lebih seimbang.

Suara laptop yang sember atau kresek-kresek bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kerusakan fisik pada speaker hingga masalah perangkat lunak. Membran speaker yang sobek, karet daun speaker yang rusak, dan driver yang usang adalah beberapa penyebab umum dari masalah ini. Jika Anda mengalami masalah serupa, periksalah kondisi speaker terlebih dahulu dan coba solusi seperti memperbarui driver atau membersihkan speaker dari debu.

Jika masalahnya berasal dari kerusakan fisik pada speaker, mengganti speaker mungkin menjadi solusi terbaik. Laptop non-gaming umumnya memiliki kualitas speaker yang lebih standar, jadi jika Anda sering mengalami masalah ini, Anda bisa mempertimbangkan penggunaan speaker eksternal atau memilih laptop dengan kualitas audio yang lebih baik.