Kapasitas Daya IT Pusat Data di Asia/Pasifik Diprediksi Capai 94,4 Gigawatt pada 2028
Senin, 5 Agustus 2024 - 21:04 WIB
Sumber :
- IDC
Sejumlahtren yang muncul di industri pusat data kawasan Asia Pasifik di antaranya:
- Pertumbuhan Hyperscale Datacenters: Peningkatan signifikan dalam pembangunan pusat data hyperscale untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur IT yang terus meningkat di kawasan ini.
- Modernisasi Infrastruktur: Upaya besar-besaran dalam memodernisasi infrastruktur untuk mendukung transformasi digital dan ledakan AI, yang memacu pertumbuhan kapasitas daya IT di pusat data.
- Regulasi Lokalisasi Data: Perusahaan perlu menyesuaikan strategi mereka untuk mematuhi undang-undang lokalisasi data yang semakin ketat, mempengaruhi lokasi dan pengelolaan beban kerja IT mereka.
- Adopsi Teknologi Canggih: Perkembangan seperti platform Blackwell dari Nvidia dan teknologi pendinginan cair menunjukkan fokus pada efisiensi dan keberlanjutan dalam operasi pusat data.
- Tantangan Pasokan Daya: Kelangkaan daya dan gangguan rantai pasokan merupakan tantangan utama yang harus dihadapi untuk menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan.
Sesuai laporan tersebut, industri pusat data di Asia/Pasifik berada di tengah-tengah transformasi besar-besaran, dengan peluang pertumbuhan yang luar biasa namun juga menghadapi tantangan signifikan yang memerlukan strategi yang cermat dan inovatif.