Hanya Rp19 Ribu Harga Minecraft, Ada Apa dengan Mojang?

Teknodaily – Game Minecraft, yang telah menjadi salah satu game paling populer di dunia selama bertahun-tahun, kini sedang mengalami penurunan harga besar-besaran di App Store dan Play Store. Jika sebelumnya Minecraft dijual dengan harga yang lebih tinggi, saat ini game ini bisa didapatkan hanya dengan Rp19 ribu saja! 

Ini tentu menjadi kabar gembira bagi para gamer, namun di balik diskon besar ini, ada spekulasi bahwa Mojang, pengembang di balik Minecraft, sedang mengalami penurunan pendapatan.

Minecraft Game Legendaris dengan Popularitas Mendunia

Minecraft pertama kali dirilis oleh Mojang pada tahun 2011 dan sejak itu telah berkembang menjadi fenomena global. Game ini menawarkan kebebasan tak terbatas bagi para pemain untuk menjelajahi, membangun, dan bertualang di dunia blok-blok yang unik. Dengan gameplay yang terbuka dan mode kreatif yang membuatnya tak pernah membosankan, Minecraft berhasil menjangkau berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Hanya Rp19 Ribu di App Store dan Play Store

Baru-baru ini, harga Minecraft di App Store dan Play Store didiskon menjadi hanya Rp19 ribu. Ini merupakan diskon yang sangat signifikan mengingat game ini biasanya dijual dengan harga lebih dari Rp100 ribu di platform mobile. 

Tentu saja, penurunan harga ini menjadi peluang emas bagi mereka yang belum memiliki game tersebut atau ingin merasakan pengalaman Minecraft di perangkat mobile mereka.

Namun, diskon besar ini juga menimbulkan pertanyaan: mengapa Mojang terus memberikan diskon besar-besaran untuk game sebesar Minecraft?

Spekulasi Penurunan Pendapatan Mojang

Ada dugaan bahwa Mojang sedang mengalami penurunan pendapatan dari Minecraft, yang mungkin menjadi alasan di balik diskon ini. Meskipun Minecraft tetap populer, kompetisi di dunia game terus meningkat dengan hadirnya game-game baru yang menarik perhatian pemain. Selain itu, banyak gamer yang beralih ke platform lain, seperti konsol atau PC, yang menawarkan pengalaman bermain yang lebih kaya dibandingkan versi mobile.

Di pasar mobile, banyak game gratis yang menawarkan pengalaman bermain serupa dengan Minecraft. Game seperti Roblox dan Fortnite terus menarik perhatian para pemain dengan konten yang gratis namun tetap mendatangkan pendapatan melalui pembelian dalam aplikasi. Minecraft, meskipun merupakan game premium, mungkin mengalami kesulitan bersaing dengan game-game yang gratis untuk diunduh.

Minecraft telah ada selama lebih dari satu dekade, dan meskipun terus mendapat pembaruan dan tambahan fitur baru, ada kemungkinan bahwa sebagian besar pemain sudah memiliki game ini di berbagai platform. Dengan basis pengguna yang begitu besar, Mojang mungkin kesulitan menarik pembeli baru, terutama di platform mobile.

Tren Game Baru Tren dalam industri game terus berubah. Game battle royale seperti Fortnite atau game simulasi seperti Among Us terus mengalami popularitas, sehingga membuat game lama seperti Minecraft harus berinovasi lebih banyak untuk tetap relevan.

Mojang Tetap Inovatif

Meskipun demikian, Mojang tidak tinggal diam. Mereka terus merilis pembaruan besar untuk Minecraft, memperkenalkan fitur baru, bioma, dan makhluk-makhluk unik untuk menjaga game ini tetap segar bagi pemain lama dan menarik bagi pemain baru.

Selain itu, Minecraft Dungeons yang merupakan spin-off dari Minecraft dengan gaya dungeon-crawling juga menjadi bagian dari upaya Mojang untuk menjaga relevansi merek Minecraft di pasar game modern.

Kesempatan Emas bagi Penggemar Minecraft Baru

Bagi kamu yang belum pernah mencoba Minecraft di perangkat mobile, diskon Rp19 ribu ini adalah kesempatan yang tidak boleh dilewatkan. Dengan harga yang sangat terjangkau, kamu bisa merasakan sensasi bermain game sandbox legendaris ini di ponsel atau tablet kamu.

Tak hanya itu, Minecraft versi mobile juga telah dioptimalkan untuk kontrol layar sentuh dan mendukung mode multiplayer online, sehingga kamu bisa bermain bersama teman-temanmu di mana saja.