Xreal Air 2 Ultra: Penantang Serius bagi Kacamata AR Apple Vision Pro, Ini Harga dan Speknya!
- xreal
Teknodaily – Xreal baru-baru ini memperkenalkan produk terbarunya, Xreal Air 2 Ultra, yang siap menghadapi persaingan sengit di pasar kacamata augmented reality (AR).
Dengan harga USD 699 atau sekitar Rp10,8 juta, kacamata ini menjanjikan pengalaman komputasi spasial yang mendalam dan komprehensif.
Fitur Lengkap Xreal Air 2 Ultra menawarkan fitur lebih lengkap dibandingkan model sebelumnya, Air 2.
Dengan pelacakan posisi penuh (6DOF) dan faktor bentuk gaya kacamata hitam, kacamata ini cocok untuk berbagai aplikasi, termasuk bermain game, menonton TV, dan menjalankan aplikasi AR yang immersif.
Komputasi Spasial Xreal memposisikan Air 2 Ultra sebagai perangkat "komputasi spasial" lengkap, memungkinkan integrasi yang lebih mendalam antara ruang fisik dan digital.
Dengan pelacakan tangan menggunakan kamera 3D ganda, pengguna dapat berinteraksi dengan lingkungan digital mereka.
Proyeksi Gambar Mengambang Kacamata ini memproyeksikan gambar mengambang di depan mata pengguna, menciptakan pengalaman yang lebih imersif.
Pelacakan 6DOF memastikan respons yang akurat terhadap gerakan pengguna.
Koneksi Fleksibel Xreal Air 2 Ultra dapat dihubungkan ke berbagai perangkat komputasi, termasuk komputer macOS dan Windows, ponsel Android Samsung, serta iPhone 15.
Dukungan untuk lingkungan AR Nebula milik Xreal membuatnya fleksibel untuk berbagai kebutuhan. Spesifikasi Unggul Dengan lapangan pandang sebesar 52 derajat, kecerahan 500 nits, layar 1080p untuk setiap mata, dan refresh rate hingga 120Hz, Xreal Air 2 Ultra menawarkan pengalaman visual yang impresif.
Meskipun sedikit lebih berat, bobot tambahan ini diimbangi dengan peningkatan spesifikasi.
Xreal Air 2 Ultra awalnya ditujukan kepada para pengembang, tetapi tersedia untuk dijual kepada konsumen melalui situs Xreal.
Produk ini diharapkan dapat bersaing dengan Meta Quest 3 dan headset Vision Pro milik Apple dengan harga yang lebih terjangkau.
Distribusi kacamata ini dijadwalkan dimulai pada bulan Maret, membuka peluang bagi pengembang dan pengguna untuk menjelajahi potensinya.