SearchGPT Bikin Google Ketar-Ketir
- SearchGPT
Hal lain yang dilakukan OpenAI adalah kesepakatan dengan penerbit. Kesepakatan dengan perusahaan seperti Vox Media, Axel Springer, News Corp., dan The Atlantic memastikan bahwa SearchGPT dapat memberikan atribusi dan tautan yang jelas dan terperinci kepada sumber-sumber. Transparansi ini dapat menarik bagi pengguna dan pembuat konten, kontras dengan kritik yang dihadapi Google terkait pemberian kredit dalam respons yang dihasilkan oleh AI.
Rodgers percaya bahwa pendekatan OpenAI menekan Google untuk berinovasi dan beradaptasi. Dia berargumen bahwa dominasi Google kadang-kadang membuat perusahaan tersebut stagnan. Namun sekarang dengan munculnya pesaing kuat seperti OpenAI dapat menjadi katalis bagi perubahan yang sangat dibutuhkan.
Rodgers tetap optimis soal kemampuan Google dalam bersaing. Namun, dia menekankan bahwa Google harus proaktif dalam memikirkan kembali strategi dan meningkatkan penawaran AI-nya untuk mempertahankan dominasinya.
Meskipun SearchGPT dari OpenAI masih dalam tahap awal, peluncuran yang strategis dan kesepakatan dengan penerbit menempatkannya sebagai penantang yang kredibel terhadap dominasi mesin pencari Google. Persaingan dengan OpenAI akan mendorong Google untuk berinovasi dan mengatasi kekurangan dalam fitur AI-nya saat ini.
Kita tunggu dan lihat saja seperti apa kompetisi SearchGPT vs Google ini nantinya.