Indonesia Selamat dari 5 Juta Serangan Siber

Ilustrasi Hacker
Sumber :
  • pixabay

Menurut laporan terbaru Kaspersky, sebanyak 4.785.898 deteksi serangan siber berhasil diblokir selama periode April hingga Juni 2024 (kuartal II).

Angka ini turun 38,08 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy) sebesar 7.729.320 deteksi.

Selain itu, angka ini juga sedikit menurun (18,38 persen) dibandingkan dengan periode Januari hingga Maret 2024 (kuartal I) dengan 5.863.955 deteksi serangan siber.

Secara keseluruhan, 18,4 persen pengguna di Indonesia diserang oleh ancaman berbasis web selama kuartal kedua tahun ini.

Angka tersebut menempatkan Indonesia di peringkat ke-105 di seluruh dunia dalam hal bahaya yang terkait dengan penjelajahan web.

Penggunaan statistik infeksi lokal pada komputer pengguna merupakan indikator yang sangat penting. Worm dan virus file merupakan penyebab sebagian besar serangan siber.

Data ini menunjukkan seberapa sering pengguna diserang oleh malware yang menyebar melalui drive USB yang dapat dilepas, CD dan DVD, serta metode "offline" lainnya.