Tak Puas dengan Aplikasi MyPertamina, Warga Net Beri Penilaian Buruk!
- mypertamina.id
Teknodaily – Sejak diberlakukannya sistem transaksi Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan aplikasi MyPertamina pada Kamis (1/9/2022) kemarin, banyak sekali masyarakat Indonesia mendaftarkan dirinya di aplikasi MyPertamina.
Bahkan, hal itu pun sudah terjadi sejak pertama kali aplikasi ini diuji coba pada 1 Juli 2022 lalu.
Lewat beberapa informasi yang berhasil kami dapatkan, aplikasi MyPertamina sampai saat ini telah diunduh oleh sebanyak 1 juta pengguna.
Hal ini tentunya menjadi jumlah yang cukup fantastis untuk sebuah aplikasi yang baru saja beroperasi.
Namun, walaupun telah diunduh oleh jutaan orang, aplikasi MyPertamina mendapatkan sambutan yang kurang mengenakan dari warga net yang telah mencoba menggunakan aplikasi tersebut.
Banyak dari mereka malah melontarkan komentar-komentar bernada negatife, juga memberikan ulasan yang kurang baik.
Contohnya saja di Google Play Store, aplikasi MyPertamina hanya mendapatkan penilaian dua bintang saja dari lima bintang yang ada.
Seperti yang diutarakan pengguna bernama Eka Rifael Dipriyansyah dalam ulasan aplikasi tersebut. Di sana ia mengutarakan beberapa keluhan saat menggunakan aplikasi MyPertamina.
“Setelah masuk didata diri, lalu klik Edit data buat menambahkan data kendaraan.
Kok malah data kendaraan sebelumnya hilang semua diisi ngelengkapin lagi. Sudah dilengkapi, mjalah loading lama. Terus gag masuk datanya.
Gmna (gimana) nihh website MyPertamina?”
tulisnya pada (15/8/2022) lalu sambil memberi dua bintang pada aplikasi MyPertamina.
Hal lainnya diutarakan oleh pemilik akun Google Play Store Jaelani HBM. Menurutnya, aplikasi ini tidak memberikan kemudahan sama sekali untuknya.
Ia malah merasa terbebani ketika mencoba menggunakan aplikasi MyPertamina.
“Harusnya ketika daftar itu langsung terkoneksi ke semua pendaftaran (terintegrasi).
User tinggal pilih opsi. Ini malah tiap menu harus isi nomor KTP, tanggal lahir dan lain-lain berulang-ulang.
Bukan memudahkan dalam penggunaan aplikasi, malah jadi menyulitkan dan membebani pengguna.
Tolong disederhanakan cara input registrasinya, jangan berulang-ulang,”
ungkap Jaelani dalam komentarnya yang diunggah pada (2/7/2022) lalu.
Dari hasil pengamatan kami, aplikasi MyPertamina rata-rata mendapatkan ulasan dengan bintang satu saja.
Lalu, kalau kamu sendiri gimana? Apakah mengalami hal serupa seperti mereka?